Demi meningkatkan kenyaman dalam bertransaksi, seperti yang dijelaskan pada artikel sebelumnya bahwa platform Singapay telah aman dikarenakan telah lulus dalam Audit ISO 27001:2022 atau pada penerapan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI), selain itu Singapay juga telah lulus dalam audit Sistem Informasi (SI) serta Vulnerability Assessment and Penetration Testing (VAPT) oleh auditor independen yang terpercaya kredibilitasnya sehingga menjadikan platform Singapay aman digunakan untuk bertransaksi.
Maka dari itu kami akan menyampaikan sedikit Tips Do’s & Don’ts dalam bertransaksi seperti:
Do's
- Isi saldo sesuai dengan kebutuhan (tidak melakukan pengisian dengan nilai yang terlalu besar).
- Lakukan pemantauan terhadap saldo anda secara berkala.
- Segera laporkan kepada Customer Service atau Merchant Support via saluran resmi jika terdapat transaksi yang mencurigakan di dalam akun anda
- Saat transaksi ‘Transfer ke Bank’ menggunakan Singapay pastikan bahwa tidak ada dalam kesalahan dalam nomor rekening, nama rekening dan nama bank tujuan
- Saat transaksi ‘Transfer Saldo’ ke sesama pengguna pastikan bahwa anda mengenal dan mengetahui penerima saldo anda
- Selalu lakukan pembaharuan PIN dan/atau kata sandi anda secara berkala
- Selalu menggunakan jaringan internet pribadi atau wifi kantor daripada wifi publik yang bisa diakses oleh semua orang untuk menghindari serangan Man in the Middle, phishing serta malware
Don'ts
- Jangan terima bantuan dari orang/pihak lain untuk melakukan transaksi menggunakan Akun Singapay atau menyerahkan Akun Singapay anda kepada orang/pihak lain
- Jangan berikan informasi/data pribadi seperti PIN, OTP, dan/atau Kata Sandi anda kepada orang/pihak lain.
- Tidak pernah mengganti PIN dan/atau kata sandi secara berkala
- Tidak mengenal akun Singapay atau rekening bank tujuan saat bertransaksi saldo Singapay.
- Jangan berikan akses apapun mengenai data pribadi dan/atau data transaksional kepada pihak manapun yang tidak berkepentingan.
