Memasuki bulan puasa, Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah dan dinantikan oleh umat Muslim di Indonesia. Di bulan ini, banyak tradisi dan kegiatan yang dilakukan, seperti salat tarawih, buka puasa bersama, dan mudik.

Namun, Ramadan juga dapat menjadi momen yang penuh pengeluaran. Kebutuhan untuk berbagai keperluan pun meningkat, mulai dari bahan pokok, perlengkapan ibadah, hingga persiapan mudik. Oleh karena itu, penting untuk memiliki perencanaan keuangan keluarga yang matang agar Ramadan dapat dijalani dengan tenang dan penuh berkah. Berikut beberapa tips untuk merencanakan keuangan keluarga menjelang Ramadan :

1. Hitung Kebutuhan dan Buatlah Anggaran

Langkah pertama adalah menghitung kebutuhan keluarga selama Ramadan. Hal ini termasuk kebutuhan pokok, seperti makanan, minuman, dan perlengkapan ibadah. Hitung juga kebutuhan untuk tradisi Ramadan, seperti zakat, parsel, dan mudik. Setelah mengetahui kebutuhan, buatlah anggaran yang realistis dan sesuai dengan pendapatan keluarga. Alokasikan anggaran untuk setiap kebutuhan dan patuhi anggaran tersebut.

2. Sisihkan Dana untuk Zakat

Zakat merupakan kewajiban bagi umat Muslim yang mampu. Sisihkan dana untuk zakat sejak awal agar tidak terburu-buru menjelang Lebaran. Kini Anda juga bisa melakukan zakat Anda melalui alat pembayaran seperti e-wallet dan berbagai alat pembayaran lainnya yang tersedia dan menawarkan fitur untuk melakukan zakat melalui platform mereka.

3. Buat Daftar Belanja dan Cari Promo

Membuat daftar belanja membantu Anda untuk membeli barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dan menghindari pengeluaran yang tidak perlu. Carilah promo dan diskon di berbagai supermarket atau toko online untuk menghemat pengeluaran. Menjelang ramadhan umumnya Anda dapat menemukan berbagai promosi hingga diskon yang ada di masyarakat.

4. Masak Sendiri Makanan Buka Puasa dan Sahur

Jika Anda ingin memiliki perencanaan finansial yang lebih baik, Maka Anda dapat mempertimbangkan untuk memasak makanan sendiri di rumah. Memasak sendiri makanan buka puasa dan sahur lebih hemat daripada membeli makanan di luar. Anda dapat menetapkan budget anggaran untuk makanan berbuka puasa dan sahur Anda setiap harinya. Selain itu, Anda dapat memastikan kebersihan dan kualitas makanan yang dikonsumsi.

5. Bijak dalam Mengatur Pengeluaran Mudik

Jika Anda berencana mudik, aturlah pengeluaran dengan bijak. Pertimbangkan untuk menggunakan transportasi umum yang lebih hemat daripada kendaraan pribadi. Pastikan Anda memiliki perhitungan yang rinci dalam mengatur pengeluaran mudik Anda, entah menggunakan transportasi umum maupun menggunakan kendaraan pribadi. 

Dengan perencanaan keuangan yang matang, Anda dapat menyambut Ramadan dengan tenang dan penuh berkah tanpa khawatir dengan pengeluaran. Semoga tips-tips di atas dapat membantu Anda dalam merencanakan keuangan keluarga menjelang Ramadan.